CelebesNetwork.com – Alkisah, di Tanah U Duluo lo`u Limo lo Pohite, Gorontalo, ada seorang pemuda tampan dan gagah bernama Piilu Le Lahilote, yang akrab dipanggil Lahilote.
Ia tinggal seorang diri di sebuah rumah kecil di pinggir hutan. Ia pemuda yang tekun, pekerja keras, dan memiliki angan-angan yang tinggi.
Untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, setiap hari ia moleleyangi (mengembara masuk keluar hutan) berburu binatang.
Suatu hari, ketika hendak beristirahat di tepi telaga di tengah hutan, Lahilote mendengar suara gadis-gadis yang sedang ramai bercanda.
“Hai, suara siapa itu? Dari mana sumber suara itu?” tanya Lahilote dalam hati.
Lahilote pun segera mencari sumber suara itu. Betapa terkejutnya ia ketika mengetahui bahwa sumber suara tersebut berasal dari telaga itu.
Ia kemudian bersembunyi di balik sebuah pohon besar, lalu mengintip untuk memeriksa keadaan.
Ia tersentak kaget melihat tujuh gadis cantik sedang asyik mandi dan bersenda gurau di telaga itu. Ia mengawasi setiap gerak-gerik mereka tanpa berkedip sedikit pun.
Rupanya, pemuda tampan itu terpesona melihat kecantikan para gadis tersebut.
Mulanya, Lahilote mengira ketujuh gadis itu penduduk bumi. Namun, setelah melihat tumpukan pakaian dan sayap yang berada di tepi telaga, barulah ia sadar bahwa ternyata mereka adalah Putri Lo Owabu (putri kahyangan/bidadari).
Karena terposana melihat kecantikan para bidadari tersebut, maka timbullah niatnya untuk menahan salah seorang dari mereka untuk dijadikan istri.
Dengan kesaktiannya, ia segera mengubah wujudnya menjadi seekor ayam hutan jantan. Kemudian ia berjalan mendekati tempat tumpukan pakaian dan sayap itu sambil mengais-ngaiskan kakinya di tanah.
Pada saat ketujuh putri kahyangan tersebut menyelam, dengan cepat Lahilote mengambil salah satu dari tujuh sayap tersebut, lalu membawanya pulang dan menyembunyikannya di lumbung padi yang berada di kolong rumahnya.
Setelah itu, Lahilote bergegas kembali ke telaga. Setibanya di sana, ia mendapati ketujuh bidadari tersebut sedang berkemas-kemas.